Dalam perekonomian, perusahaan
dapat bertindak sebagai perantara antara sumber faktor produksi dan konsumen.
Meliputi sarana, organisasi dan lembaga lembaga yang secara langsung ataupun
tidak langsung berhubungan dengan produksi dan distribusi barang serta jasa
untuk memuaskan kebutuhan konsumen.
Perusahaan dapat didefinisikan sebagai suatu organisasi prosukdi yang
menggunakan dan mengkoordinir sumber-sumber ekonomi untuk memuaskan kebutuhan dengan
cara yang menguntungkan. Dari definisi tentang perusahaan tersebut, dapatlah
dikatakan bahwa ada lima unsure yng penting, yaitu:
1. Organisasi,
berasal dari kata organ yang berarti
alat. Adanya sutu alat produksi saja belum cukup untuk menimbulkan organisasi.
Setelah dikombinasikan dengan sumber-sumber ekonomi lainnya seperti manusia,
bahan-bahan, dan sebagainyatimbullah keharusan untuk mengadakan kerjasama
secara efisien dan efektif. Organisasi sebagai suatu bentuk dan hubungannya
yang mempunyai sifat dinamis, yang artinya dapat menyesuaikan diri kepada
perubahan, pada hakekatnya merupakan suatu bentuk yang dengan sadar diciptakan
menusia untuk mencapai tujuan yang sudah diperhitungkan.
2. Produksi,
yaitu semua usaha yang ditunjukan untuk menciptakan suatu barang. Produksi
dibagi menjadi dua, yaitu produksi langsung dan produksi tidak langsung.
Produksi langsung merupakan usaha-usaha untuk menghasilkan atau mendapatkan
barang secara langsung, ini meliputi produksi primer dan produksi sekunder. Selain
produksi langsung terdapat kegiatan lain yang membantu disebut produksi
tersier. Ini meliputi perdagangan (perdagangan kecil, besar, impor dan ekspor)
dan kegiatan-kegiatan lain seperti distribusi, perbankan, perasuransian,
penelitian pasar dan periklanan. Sedangkan produksi tidak langsung ini tidak
menaikkan nilai penggunaan ataupun tidak langsung dari alam, tetapi memberikan
jasa-jasa yang sangat berguna bagi perusahaan. Sebagai contoh adalah kegiatan
yang dilakukan oleh para akuntan, ilmuwan, polisi dan sebagainya.
3. Menggunakan
dan mengkoordinir sumber-sumber ekonomi, pada pokoknya sumber-sumber ekonomi
atau fator-faktor produksi yang digunakan oleh perusahaan dapat dikelompokan
kedalam 4 macam sumber, yaitu manusia, uang, material dan metode. Keempat
sumber ini dikenal dengan sebutan 4 M (man, money, material dan method).
Produksi tidak akan terlaksana dengan baik tanpa adanya sumber-sumber tersebut.
Semua kegiatan yang ada dalam perusahaan ditunjukan untuk membuat barang dan
jasa yang dibutuhkan oleh masyarakat dan mendistribusikannya dengan cepat dan
efisien agar memperoleh laba. Laba akan didapatkan apabila perusahaan membuat
barang dan jasa yang sesuai denga selera masyrakat untuk memuaskan
kebutuhannya. Jadi tugas perusahaan adalah melayani kepentingan masyrakat.
4. Kebutuhan,
meliputi kebutuhan akan barang dan jasa. Sebuah perusahaan tidak akan dapat
memenuhi semua kebutuhan menusia, melainkan hanya sebagian saja. Sedangkan
sebagian yang lain dipenuhi oleh perusahaan yang lain pula. Misalnya perusahaan
roti hanya dapat memenuhi akan kebutuhan makanan saja, perusahaan konveksi
hanya dapat memenuhi kebutuhan pakaian saja. Jadi antar perusahaan akan saling
membutuhkan satu sama lain.
5. Cara
yang menguntungkan, agar tujuan perusahaan dapat tercapai maka semua aktivitas
yang dilakukan haruslah menggunakan cara-cara yang menguntungkan. Artinya
cara-cara yang ditempuh tersebut haruslah memperhatikan prinsip-prinsip yang
efisien. Pemborosan dan cara-cara yang kurang menguntungkan sebaiknya
dihindari. Cara yang menguntungkan bagi sebuah perusahaan belum tentu sama
baiknya bagi perusahaan yang lain. Sebab cara yang ditempuhnya berbeda-beda. Perbedaan
terletak pada bidang operasinya, alat prosuksinya, tujuan perusahaannya,
keuntungan maksimalnya, kesejahteraan anggotanya dan kesejahteraan
masyarakatnya.
huh...
BalasHapus